Bunga Kamboja aslinya berasal dari Meksiko, Venezuela dan Amerika Tengah.
Bunga ini juga tumbuh subur di Hawaii bahkan dianggap sebagai lokasi asli dari Bunga Kamboja.
Sebagai Bunga tropis yang indah dan harum, Kamboja dapat membawa tampilan yang segar untuk lingkungan manapun, biasanya Kamboja digunakan sebagai dekorasi tanaman untuk halaman/pekarangan.
Dengan perawatan yang tepat, Anda dapat menikmati keindahan dan kecantikan bunganya yang rimbun menghiasi dahan, di rumah Anda sendiri.
Warna - warni Bunga Kamboja bisa terjadi karena para ahli bunga terus mengembangkan variasi bunga kamboja dengan system kawin silang. Dari sanalah muncul berjenis-jenis Kamboja dengan warna yang sangat variatif. Tak cuma putih dan merah muda, tapi juga kuning, merah maroon, oranye.
Bunga Kamboja adalah tanaman yang sangat cocok untuk iklim panas, karena tanaman tersebut membutuhkan banyak sinar matahari untuk tempat tumbuhnya. Tanaman ini dapat di tanam dengan salah satu bagian dari stek. Stek harus ditanam di tanah yang tidak terlalu basah/becek, tanah juga harus sedikit asam.
Satu hal yang perlu diperhatikan, tanaman kamboja bila kelebihan air batangnya menjadi busuk karena virus. Sebaiknya gunakan media tanam porus (tidak mengikat air). Misalnya, tanah kebun, pasir kasar dan pupuk kandang. Siram secukupnya 2 kali dalam seminggu.
Selain ditanam di lahan terbuka, kamboja juga terlihat cantik bila ditanam dalam pot semen untuk drainase yg lebih baik.
Berilah pupuk NPK setiap enam bulan sekali supaya kamboja selalu dapat tampil indah.
Tanaman ini jarang terserang penyakit. Ulat dan belalang pengerat tak menyukai daun dan batangnya yang bergetah. Yang sering kita jumpai justru daun layu akibat serangan kutu dan virus daun. Hindari penyakit layu daun dengan menjaga kebersihan media.
No comments:
Post a Comment